KONTROVERSI FILM BALIBO

Sebaiknya sebelum pelarangan pemutaran film ini pemerintah Indonesia harusnya mempertimbngkan lebih dahulu efek yang akan timbul dari pelarangan tersebut, menurut kebiasannya orang akan semakin mencari – cari ingin mengetahui kenapa harus dilarang dan akan membuat kontroversi yang tak terbendung yang tentunya akan merepotkan pemerintah Indonesia sendiri.
Seperti yang di utarakan pengamat intelijen Suripto kepada detikcom, Kamis (3/12/2009).
"Coba diadakan cek dan ricek evaluasi bersama intelijen RI dan Australia. Hasilnya bagaimana. Apa benar saat itu ada seperti itu (penembakan 5 jurnalis Australia). Baru melarangnya,".
Suripto mengatakan, setelah menemukan hasil dari evaluasi tersebut, intelijen memberikan masukan kepada pemerintah apakah memang benar para wartawan Australia itu merupakan pengacau pada waktu itu. Setelah itu, mempertimbangkan kembali apakah film itu layak diputar atau tidak.
"Dari hasil evaluasi baru ada statement. Jangan statement dulu buru-buru. Harus dilakukan penyelidikan," ungkapnya.
Dimana masyarakat Indonesia yang sudah mulai terbuka dengan arus informasi dan komunikasi, serta lebih dewasa dalam menilai sebuah film. Sehingga segala bentuk pelarangan film dinilai justru akan kontraproduktif.
Disamping pemutaran film ini penting untuk memberikan informasi kepada publik, mengenai peristiwa dari sudut pandang lain, selain dari yang disampaikan pemerintah Indonesia selama ini.
*//dari berbagai sumber
Tidak ada komentar